Melek Fiansial I Tujuh orang Kaya yang punya Bisnis tapi Jatuh Miskin

Sahabat Perempuan, saya menemukan sebuah Tulisan bagus tentang  “Tujuh orang Kaya yang punya Bisnis tapi Jatuh Miskin

Yang namanya orang kaya, apalagi yang tercatat sebagai entrepreneur atau pemilik bisnis, semestinya jauh dari kata miskin. Tapi buktinya, anggapan itu salah karena tujuh orang kaya ini sumber kekayaannya justru berasal dari bisnis.

Tahukah para perempuan,  Dari tulisan ini ada pelajaran penting tentang Kesalahan finansial yang mereka lakukan cukup beragam tentunya, dan pastinya cukup fatal. Sebab hartanya saja bisa kekuras habis, dikarenakan kurangnya kesadaran Melek Fiansial.

Intinya, Sahabat Perempuan bakal dapat pelajaran besar dari kisah tujuh orang kaya yang jatuh miskin ini. So, penasaran dengan sosok mereka? Berikut ini dia ulasannya.

1. Kim Dotcom

Adakah Anda pernah menggunakan layanan Megaupload? Layanan ini didirikan oleh seorang pria bernama Kim Schmitz alias Kim Dotcom.

Keuntungan yang diraup Kim lewat Megaupload cukup besar. Bahkan kekayaan pria bertubuh gemuk ini mencapai 200 juta Dolar Amerika Serikat (AS)!

Tapi Kim yang saat ini sudah gak lagi kaya raya.

Pada 2012, Kim diciduk interpol atas tuduhan memfasilitasi praktik pembajakan dan pencurian hak cipta. Setelah diusut-usut, Kim sendiri punya catatan kriminal pada era 1990 silam.

Dia pernah melakukan peretasan jaringan komputer Pentagon dan NASA. Selain itu, dia juga pernah memalsukan banyak transaksi kartu kredit.

Wah pantesan aja jatuh miskin, Tidak berkah sih cari duitnya. Usai terciduk oleh interpol, aset-aset Kim seperti rumah mewahnya pun ikutan disita.

Pelajaran untuk kita: Punya Bisnis Jangan Pakai Tipu-Tipu

Jika bisnis Anda sudah melejit, maka hindarilah tindakan-tindakan berupa penggelapan, penipuan, atau apapun yang merugikan konsumen. Coba lihat deh belajar dari peristiwa yang dialami Kim, kekayaan setelah terciduk interpol ludes semua yang ada.

Mungkin kalau di Indonesia, seperti kasus First Travel kali ya. Mencari keuntungan sampai punya harta milyaran rupiah dengan cara merugikan orang, pasti ujung-ujungnya dipenjara.

2. Eike Batista

Eike Batista sempat dijuluki sebagai orang terkaya di Brazil tahun 2012. Bisnis yang dilakoni adalah tambang emas dan perak. Selain di Brazil, Batista juga sempat masuk ke dalam jajaran orang terkaya di dunia lho.

Lima tahun yang lalu, kekayaan Batista mencapai Rp 457 miliar dan dia punya enam perusahaan. Tapi semua harta itu habis ketika dia dikabarkan terlibat dalam kasus suap terkait kepentingan bisnisnya dengan pemerintah setempat.

Pria berambut putih itu juga dikabarkan terlilit utang, sehingga hartanya pun habis. Aset-asetnya seperti pesawat pribadi, kapal, dan properti turut disita Pemerintah Brazil.

Pelajaran untuk kita: Hindari suap menyuap dalam berbisnis

Sampai kapanpun, suap menyuap adalah tindakan yang gak dibenarkan. Di Indonesia, Undang-Undang no. 3 tahun 1980 Pasal 3 dapat mempidana pelaku suap dengan 3 tahun penjara. Bahkan di Cina, koruptor bisa dihukum mati!

Contoh yang baik yang patut ditiru dalam berbisnis itu, salah satunya Ma Huateng. Dia selalu taat dengan peraturan yang ada dan bersikap kooperatif sama pemerintah.

3. Sean Quinn

Dulunya, Sean Quinn adalah orang terkaya di Irlandia. Kekayaannya mencapai 6,5 miliar Dolar AS pada tahun 2008.

Quinn mengelola sebuah perusahaan keluarga yang bergerak di bidang manufaktur bernama Quinn Group. Perusahaan itu didirikan pada 1973 dan bermarkas di Irlandia Utara.

Sejak 2004, Quinn Group sudah melakukan ekspansi ke Eropa. Mereka punya pabrik di Inggris, Jerman, Belgia, Prancis, Spanyol, dan Slovakia.

Sean Quinn membuat kesalahan dengan menginvestasikan 25 persen dari total kekayaannya ke Anglo Irish Bank, sebelum krisis ekonomi di AS. Investasi itupun berujung malapetaka, karena krisis ekonomi di AS menghantam Eropa. Akhirnya Anglo Irish Bank pun bangkrut.

Untuk menyelamatkan diri, Quinn justru mengelabui publik dengan cara melepas seluruh perusahaan miliknya ke rekan-rekannya demi menghindari pajak. Quinn akhirnya dipenjara pada Januari 2013.

Pelajaran untuk kita: Hati-hatilah dalam berinvestasi

Sebagai pebisnis yang sudah sukses, tentunya kita pengin juga dong mendapat keuntungan lebih. Tapi kita mesti jeli terhadap investasi tersebut. Jangan sampai kita mengeluarkan dana besar tapi ujung-ujungnya malah “zonk.”

4. Bjorgolfur Gudmundsson

Nah kalau yang ini adalah mantan orang terkaya di Islandia sekaligus mantan pemilik klub bola ternama di Inggris, Westham United FC dan Bank Landsbanki. Dengan kekayaannya yang sebesar 1,1 miliar Dolar AS pada 2009, dia menempati posisi 1.014 orang terkaya di dunia versi Forbes.

Gudmundsson terlibat dalam insiden penggelapan dana dan penipuan yang mereka lakukan terhadap para nasabah Bank Landbanksi. Hal itu membuat kakek kelahiran 1941 silam ini masuk penjara. Pada desember 2009 kekayaan Gudmundsson dikabarkan merosot hingga 0 Dolar AS.

Dan pada Juli 2009, Gudmundsson dinyatakan bangkrut oleh pengadilan Islandia. Utangnya sendiri mencapai 500 juta Poundsterling! Wow banyak banget.

Pelajaran untuk kita: Lagi-lagi, jangan pernah nipu orang

Sama halnya seperti kasus Kim DotCom, menipu adalah awal dari kehancuran. Lihat saja, Gudmundsson yang dulunya orang terkaya, hartanya jadi 0 Dolar AS.

Mau gimana juga, sehebat apapun pelaku kejahatan pasti akan tertangkap juga. Gak mau kan mengalami hal kayak gini.

5. Allen Stanford

Allen Stanford adalah pemilik perusahaan jasa keuangan bernama Stanford Financial Group. Pada 2012 lalu, Stanford dinyatakan bersalah atas kasus penipuan dengan skema ponzi hingga pencucian uang.

Stanford yang memiliki aset sebesar 300 juta Dolar AS itu, akhirnya dijatuhi hukuman penjara pada 2012. Utangnya pun meningkat jadi 7 miliar Dolar AS.

Hukuman penjaranya juga gak tanggung-tanggung lho, 110 tahun aja!

Pelajaran untuk kita: Dilarang PHP dalam bisnis

Sebagai pebisnis, tentu gak baik bagimu menjadi pemberi harapan palsu alias PHP ke konsumen. Skema ponzi sejatinya adalah skema bisnis atau investasi yang identik dengan hal penipuan.

Para nasabah kerap diiming-imingi returns yang sangat besar. Tapi ujung-ujungnya mereka gak dapat apa-apa.

Ingat lho, konsumen itu gak bisa dibodohi. Ketika mereka melihat ada yang gak beres, pasti mereka ngelapor pada pihak berwajib.

6. Alberto Vilar

Vilar adalah pendiri perusahaan investasi bernama Amerindo. Perusahaan itu didirikan olehnya bersama rekannya pada 1979 silam.

Pada 2008, kekayaan Vilar dipastikan mencapai 950 juta Dolar AS. Tapi keterlibatannya dalam insiden pencucian uang, penipuan investasi, dan sekuritas, jelas mengantarkannya ke jurang kebangkrutan.

Dikabarkan pula bahwa Vilar mendanai banyak organisasi dan kegiatan yang bergerak di bidang seni. Sebut saja seperti, Washington National Opera, Salzburg Festival, dan lainnya. Tapi dana yang dia berikan ternyata berasal dari penipuan.

Vilar pun dijatuhi hukuman penjara sembilan tahun pada 5 Februari 2010. Di tahun 2012, mereka pun dibebaskan dengan jaminan tapi keputusan pengadilan justru makin pahit. Hukuman Vilar yang awalnya sembilan tahun ditambah jadi 10 tahun.

Pelajaran untuk kita: Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti jatuh juga

Sepandai-pandainya Vilar menutup-nutupi kejahatannya dengan upaya pencucian uang, pada akhirnya dia tertangkap juga. Bahkan hukuman Vilar yang tadinya sembilan tahun, malah berubah jadi 10 tahun. Makin apes ya.

7. Clint Murchison Jr.

Pria yang sudah mangkat pada 1987 silam, adalah putra dari Clint Muchison Sr, seorang raja minyak di Texas. Clint Jr juga merupakan pemilik sekaligus pendiri tim Football Dallas Cowboys.

Kekayaan pria ini gak lain berasal dari warisan sang ayah. Ketika Clint Sr wafat, maka Clint Jr lah yang menggantikan posisinya di perusahaan. Patut diketahui, Murchison juga memiliki perusahaan Daisy Manufacturing Company, Majalah Field and Stream, dan Tecon Corporation.

Pada tahun 1984, kekayaan Clint Jr dilaporkan mencapai 250 juta Dolar AS. Namun dia mengalami kebangkrutan karena rusaknya harga properti dan turunnya harga minyak.

Dia pun terlilit utang sebesar 500 juta Dolar AS pada saat itu, dan terpaksa menjual aset-asetnya untuk melunasi utang.

Pelajaran untuk kita: Apapun bisnis yang dijalani akan ada masa sulitnya

Bila kamu adalah pebisnis dengan kekayaan yang berlimpah, sudah merupakan kewajiban bagimu untuk membangun sebuah gurita bisnis. Coba lihat keluarga Hartono, selain punya Djarum dan BCA, mereka punya jaringan bisnis lain hingga ke dunia digital.

Siapapun di dunia ini bisa bangkrut, terlepas dari apapun pekerjaannya. Begitupun dengan Anda lho.

Biasanya, orang kaya yang jatuh miskin selalu identik dengan mereka di kalangan artis, musisi, atau atlet. Lha ini buktinya, konglomerat saja bisa jatuh miskin. Apa gak ngeri tuh.

Gak mau kan ketika jadi orang kaya, terus tiba-tiba bangkrut dan jatuh miskin kayak tujuh orang ini? So, tetap atur keuangan dengan bijak deh. Apalagi buat para Perempuan harus selalu mengupgrade ilmu tentang Mengatur Keuangan Rumah Tangga dan Keuangan Bisnis seperti yang diajarkan pada MELEK FANSIAL

Sumber: blog.duitpintar.com

Catatan Bisnis Laris I Masihkah Ada orang yang terzolimi?

Masihkah Ada orang yang terzolimi?

Selalu terngiang-ngiang di telinga ketika Aa Gym dalam sebuah tausiyah mengingatkan.

“Ketika kita mengalami masalah atau musibah, jangan hanya fokus menyelesaikannya, tapi juga fokuslah pada dosa-dosa pengundang masalah. Bertanya jujur pada hati ini, kenapa ALLAH hadirkan masalah ini dalam hidup saya? Kenapa musibah ini saya yang kepilih? Semua yang terjadi di dunia ini atas kehendak ALLAH.. gak ada yang kebetulan. Kalau kita hidupnya selalu banyak halangan, ambil kaca.. jangan-jangan ada dosa masa lalu yang belum selesai, ketika gak mau tobat, sehingga dosa di masa lalu itu jadi bom waktu yang menghantam diri kita sendiri…”
JLEB!!

Ambil kaca lagi, saya flashback dari masa kecil, sekolah, kuliah hingga ketika berbisnis, adakah orang yang pernah saya lukai hatinya atau saya ambil haknya?!

CCTV-nya ALLAH merekam 24 jam tanpa henti setiap tindakan kita, kebaikan akan ALLAH balas dengan kebaikan, keburukan akan berbalas keburukan juga..

gak usah nunggu di akherat, di dunia sudah banyak yang ngalamin DP-nya duluan.. dibayar cash langsung oleh ALLAH!

Dan itu sakiiiit jenderal!

Saya jadi tersadar ketika membaca sinopsis dari buku “” yang akan lounching ini.

Catatan Bisnis

catatan bisnis

Masya Allah, ternyata ketika kita menghadapi masalah, jangan hanya fokus pada masalahnya, jangan hanya fokus pada solusinya, tapi fokus pada dosa-dosa kita…

Jangan-jangan ada orang yang terzolimi oleh kita

Karena Ada iman dan hati yang mengiring aktivitas kita.